@Dakwah dan Komunikasi
Saturday, 21 May 2022
Jum’at (20/5), ratusan calon wisudawan dan wisudawati angkatan 99 Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Sunan Ampel Surabaya mengikuti kegiatan yudisium yang digelar di Aula FDK. Tampil dengan wajah yang berseri-seri para peserta yudisium mengikuti acara ini dengan khidmat. Para calon wisudawan angkatan 99 ini tampak antusias, sebab menjadi angkatan pertama yang mengadakan yudisium secara luring setelah 2,5 tahun terhalang pandemi. Meskipun demikian, selama acara ini berlangsung masih menerapkan protokol kesehatan.
Bagaimana tidak, yudisium ini diadakan sebagai tanda telah berakhirnya studi yang dilakukan mahasiswa selama menimba ilmu di jenjang universitas. Dibuka oleh bapak Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Dr. H. Abdul Halim, M.Ag. Sebanyak 170 calon wisudawan dan wisudawati angkatan 99 dikukuhkan oleh Dr. H. Abdul Halim, M.Ag. Selaku Dekan FDK ia menyayangkan kegiatan yudisium secara daring sebab pandemi. Namun, kini ia bersyukur akhirnya yudisium dapat diadakan secara tatap muka. Tidak lupa juga mengingatkan para calon wisudawan, Halim juga memberikan semangat kepada mereka untuk selalu menjadi manusia yang unggul, produktif dan bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain.
Adapun apresiasi yang diberikan oleh pihak fakultas kepada mahasiswa yang telah menyelesaikan skripsi dan mendapat predikat lulusan terbaik di tingkat prodi dan fakultas. Pada Prodi Pengembangan Masyarakat Islam diraih oleh Ferina dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,70. Prodi Bimbingan Konseling Islam diraih oleh Chilmi Ullul Herdiansyah dengan IPK 3,83. Prodi Manajemen Dakwah diraih oleh Dewi Ismawati dengan IPK 3,81. Prodi Ilmu Komunikasi diraih oleh Hamimah Al Hasyimi dengan IPK 3,81. Pada tingkat terbaik fakultas di raih oleh Rafika Wahyuni Melina Mahasiswi Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam yang juga menjadi Mahasiwa terbaik Tingkat prodi dengan IPK 3,84.
Selaku wisudawan terbaik, Rafik di tunjuk untuk memberikan pesan kepada teman seangkatannya bahwa kelulusan ini merupakan awal dari sebuah perjalanan kehidupan sebenarnya. Memiliki judul skripsi Efektivitas Media Dakwah Tiktok akun @basyasman00 di Kalangan Mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya, Rafika juga mengatakan “Sebagai alumni FDK Jadilah orang yang bermental tangguh untuk meraih kesuksesan dimanapun berada untuk mengharumkan nama baik almamater universitas”
Tidak lupa juga untuk membangkitkan semangat calon wisudawan, Pudji Rahmawati M.Kes memberikan pembekalan motivasi dan menyuarakan yel-yel bersama. Dalam isi motivasi Pudji menerangkan bahwa calon wisudawan merupakan bintang yang tak terlihat, maka dari itu perlu adanya keluar dari zona untuk mendapat binaran cahaya. Ia juga menyampaikan bahwa kelulusan para wisudawan merupakan bukan hal akhir, namun tahap awal menghadapi dunia baru yaitu dunia kerja. Dengan begitu Dosen yang biasa dipanggil Bu Pudji ini memberikan 3 tips dalam menghadapi dunia kerja.
Pertama, Memiliki mental juara sebagai bentuk pondasi diri dalam melawan rasa takut. Kedua, karakter yang unik. Pudji menyetujui bahwa setiap orang memiliki kemampuan yang perlu diasah atau dikembangkan. Tidak hanya menjadi embel-embel saja, Alumni FDK diharapkan dapat mampu menerapkan karakter akhlakul karimah sebagai bentuk keislaman. Ketiga, menjadi orang yang kreatif.
Pudji berpesan kepada para calon wisudawan untuk tidak cepat merasa puas dan bangga dengan diri sendiri, namun perlu adanya usaha dan perjuangan dalam mencapai sebuah keberhasilan. Ia juga berharap bahwa lulusan FDK dapatmembuat suatu karya baru dengan menerapkan ilmu yang sudah dipelajari sebelumnya. (AR/YA/S
