UIN Sunan Ampel Surabaya
Monday, 25 July 2022
UINSA Newsroom, Senin (25/07/2022); Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya menggelar Seminar Nasional bertajuk “Seminar Cyber Islam di Media Sosial” pada hari Senin, 25 Juli 2022. Kegiatan dihadiri Dosen dan mahasiswa dari berbagai program studi pada Pascasarjana UINSA Surabaya dan bertempat di Ruang Amphieteater Gedung Twin Towers UINSA Kampus A.Yani Surabaya.
Dalam seminar Nasional ini, hadir 3 (tiga) narasumber, diantaranya: Dr. Fahruddin Faiz, M.Hum (Dosen Fak. Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta), Yeni Ratna Yuningsih, M.A., Ph.D. (Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), dan Prof. H. Masdar Hilmy, S.Ag., M.A., Ph.D. (Direktur Pascasrajana UINSA Surabaya. Hadir pula Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan, Prof. Dr. H. Ali Mudlofir, M.Ag., mewakili Rektor membuka acara.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Ali Mudlofir, M.Ag., menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan seminar Cyber Islam di Media Sosial yang digagas Pascasarjana UINSA Surabaya. Cyber, menurut Warek AK, merupakan kemajuan teknologi yang sangat dibutuhkan dan harus dipahami seluruh kalangan, terutama mahasiswa. Teknologi semacam ini sangat tepat untuk mahasiswa berdedikasi dalam keilmuan yang dikemas dalam kreatifitas di dunia digital.
“Sangat Tepat, karena saat kita buka medsos misalnya, yang bicara tentang Islam itu isinya macam-macam. Dari yang bagus dan tidak bagus ada semua. Andaikan tokoh akademisi dan ulama memakai sosial media untuk sumber belajarnya, tentu media sosial akan jadi media yang bagus dan terpercaya otoritsnya,” jelas Prof. Ali.
“Islam dari zaman dahulu dan penafsiran Islam tentu juga memiliki berbagai wajah. Agama Islam selalu berkembang dan oleh sebab itu dengan adanya perkembangan teknologi, Islam juga perlu mengikuti peran media sosial, internet, dan perkembangan lainnya. Agar Islam tidak tertinggal dan lebih berkembang untuk kedepannya,” sambungnya.
Salah satu rangkaian acara Seminar Nasional ini diantaranya adalah Launching Journal of Islamic Thought and Philosophy (JITP) yang digagas Program Magister Aqidah dan Filsafat Islam UINSA Surabaya. Prof. H. Masdar Hilmy, S.Ag., M.A., Ph.D., selaku Direktur Pascasarjana berkesempatan melaunching secara resmi jurnal JITP tersebut.
Dalam sambutannya, Direktur Pascasarjana menyampaikan rasa bangga atas pencapaian Program Magister Aqidah dan Filsafat Islam yang telah bekerja keras dalam menyusun Jurnal. Diharapkan Jurnal JITP akan menjadi wadah yang tepat untuk publikasi ilmiah.
“Hari ini kita punya jurnal baru yang bernama Journal of Islamic Thought and Philosophy yang dilahirkan oleh salah satu prodi Pascasarjana. Sebagai Jurnal baru kita patut mengapresiasi dan memberikan dukungan agar keberlangsungan jurnal ini bisa kita jamin untuk kelestariannya. Karena kita tahu, melahirkan karya itu lebih mudah daripada mempertahankan atau meningkatkan kualitas dari sebuah jurnal,” ujar Prof. Masdar.
Tidak hanya itu, Direktur Pascasarjana juga berpesan kepada mahasiswa untuk mengambil bagian dari jurnal JITP ini sebagai media publikasi karya ilmiahnya. “Ini merupakan kesempatan yang sangat bagus bagi kita semua, terutama bagi mahasiswa UINSA. Semoga jurnal ini dapat mengakomodasi karya-karya cerdas akademisi UINSA untuk terus menuangkan gagasan-gagasan cerdasnya dalam jurnal ini,” tutup Prof. Masdar.
Seminar Cyber Islam di Media Sosial diisi Dr. Fahruddin Faiz, M.Hum (Dosen Fak. Ushuluddin dan Pemikiran Islam UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta). Dosen yang aktif mengisi materi tausiyah di Tiktok dan Youtube ini menyampaikan materi mengenai faktor dan dampak fenomena sosial terhadap perkembangan Cyber pada saat ini. Sedangkan narasumber kedua diisi Yeni Ratna Yuningsih, M.A., Ph.D. (Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta) yang berbicara mengenai penggolongan generasi dan perubahan perilaku sosial terhadap masyarakat di tiap generasi dan Tantangan Cyber untuk peradaban Islam. (Chy/Humas)