Program Studi (Prodi) Ilmu Hadis (Ilha) sukses menggelar seminar nasional bertajuk “Membumikan Hadis dalam Pendidikan Karakter dan Moral Mahasiswa di Era Society 5.0” pada Rabu (29/5). Acara yang berlangsung di Student Center Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel ini dihadiri oleh para akademisi, mahasiswa, dan peserta dari berbagai perguruan tinggi Islam di Jawa Timur yaitu UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, IAIN Kediri, dan UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung.
Seminar ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mengkaji peran hadis dalam membangun karakter dan moral mahasiswa, terutama di Era Society 5.0, yang mengintegrasikan teknologi digital dengan nilai-nilai kemanusiaan. Dua narasumber utama yang hadir adalah KH. Ahmad Ainul Yaqin, Lc, M.Ag, pengasuh Pondok Pesantren Tafsir Hadis Shohihuddin 2 dan Ust. Fathoniz Zakka, Lc, M.Ag, dosen Ilmu Hadis UIN Sunan Ampel Surabaya. Seminar ini dipandu Syabrowi, M.Ag, moderator yang merupakan wisudawan terbaik Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UINSA 2022.
Seminar diawali dengan sambutan ketua pelaksana, yang menyampaikan rasa terima kasih atas partisipasi aktif peserta dan dukungan penuh dari fakultas. Selain itu, juga memberikan penekanan akan pentingnya acara ini dalam memperluas wawasan mahasiswa mengenai penerapan hadis dalam kehidupan sehari-hari. Selanjutnya, sambutan disampaikan oleh Ketua Program Studi (Kaprodi) Ilmu Hadis, Ida Rachmawati, M.Fil.I. Dalam sambutannya, terdapat beberapa poin penting yang menggarisbawahi akan relevansi hadis sebagai landasan moral dan karakter dalam pendidikan tinggi di Era Society 5.0.
Sambutan oleh Kaprodi Ilmu Hadis. (Sumber: Dokumentasi Tim Media Center FUF)
Dr. Andi Suwarko, M.Si. Wakil Dekan III FUF turut memberikan sambutan. Beliau menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Prodi Ilmu Hadis yang terus berupaya menghadirkan diskusi akademis berkualitas bagi mahasiswa.
KH. Ahmad Ainul Yaqin dalam penyampaian materinya sebagai narasumber pertama mengatakan, “Di era Society 5.0, kita dihadapkan pada banyak sekali perubahan. Hadis harus menjadi kompas moral yang membantu kita navigasi dalam dinamika digital dan sosial ini. Kita perlu menggali dan membumikan hadis agar dapat memberikan solusi praktis untuk permasalahan modern.”
Hal itu berbeda dengan Ust. Fathoniz Zakka, Lc, M.Ag sebagai narasumber kedua. Pemaparannya lebih menyoroti bagaimana hadis dapat diaplikasikan dalam lingkungan akademik dan keseharian mahasiswa. Tujuannya adalah untuk membangun etika dan moral yang kuat di Era Society 5.0.
Pemaparan Materi oleh Para Narasumber. (Sumber: Dokumentasi Tim Media Center FUF)
Seminar ini berlangsung interaktif dengan diakhiri sesi tanya jawab. Antusias para peserta tampak pada sesi ini. Hal itu ditujukkan bahwa banyaknya mahasiswa yang terlibat aktif dengan mengajukan pertanyaan kritis seputar aplikasi hadis dalam konteks kehidupan modern dan tantangan era digital.
“Saya sangat terinspirasi dengan bagaimana hadis bisa diaplikasikan secara praktis dalam menghadapi tantangan moral di era Society 5.0. Pemaparan dari para narasumber membuka wawasan saya tentang pentingnya menjaga moral dan karakter di tengah kemajuan teknologi,” ujar salah satu peserta seminar.
Penyerahan Sertifikat kepada Kedua Narasumber dan Moderator. (Sumber: Dokumentasi Tim Media Center FUF)
Sesi akhir dalam seminar ini adalah penyerahan sertifikat kepada kedua narasumber. Setelah itu, narasumber menyampaikan closing statement dengan menekankan akan pentingnya kolaborasi antara nilai-nilai Islam dan perkembangan teknologi dalam membentuk karakter mahasiswa yang tangguh dan berintegritas. Kesuksesan seminar ini memicu semangat baru Prodi Ilha Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UINSA untuk menyelenggarakan kembali seminar-seminar yang lain sehingga dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan akademis dan moral mahasiswa, serta menjadi pionir dalam menjembatani antara ajaran Islam dan tantangan kontemporer.
Penulis: Shinta Nuriyah Hadiana
Editor: Nur Maliyah Nisa Mardiyah
(Mahasiswi Fakultas Ushuluddin dan Filsafat)
