Berita

@Tarbiyah dan Keguruan

Friday, 25 February 2022

Need Analysis for Internet Based and Digital Media Development sebagai Tajuk Utama Seri Kedua Kegiatan PkM Online Workshop Series: Guru The Media Creator

Program Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya kembali sukses melenggarakan Online Workshop Series, Guru: The Media Creator Seri ke-2 dengan webinar bertema Need Analysis for Internet Based and Digital Media Development pada Kamis (24/2). Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Prodi PBI dengan Prodi Sistem Informasi Fakultas Sains dan Teknologi, Pusat Studi Literasi, Perpustakaan, dan Community English Department Alumni (CEDA). Sejumlah guru dan calon guru bahasa Inggris aktif berpartisipasi pada kegiatan ini baik yang mengikuti sesi panel maupun yang mengikuti hingga sesi pendampingan intensif.

Kegiatan dibuka oleh Ketua Pusat Studi Literasi UINSA, Ibu Rakhmawati, M.Pd sebelum kemudian diserahkan pada Ibu Ummi Rodliyah yang memimpin jalannya webinar dengan dua orang narasumber yang masing-masing berasal dari Prodi PBI dan Prodi Sistem Informasi, yaitu Ibu Afida Safriani, Ph.D dan Bapak Muhammad Andik Izuddin, MT.

Ibu Afida sebagai narasumber pertama, mengulas tentang Need Analysis for Internet Based and Digital Media Development atau analisis kebutuhan untuk pengembangan media digital berbasis internet dalam proporsi teoritik. Beberapa contoh sumber belajar bahasa Inggris ditunjukkan oleh Ibu Afida termasuk digital English book berbentuk flipbook yang dikembangkan oleh mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris tahun lalu. Selanjutnya, definisi dan konsep teoritis terkait dengan analisis kebutuhan beliau paparkan. Dalam melakukan analisa kebutuhan penting untuk membedakan antara necessities, lacks, dan wants.

Dalam melakukan analisis kebutuhan, instrumen menjadi penting agar hasil yang didapat sesuai. Beliau menunjukkan satu contoh instrumen self-report yang digunakan untuk melakukan analisis kebutuhan dengan item-item pertanyaan yang mencakup data kebutuhan yang ingin didapatkan. “It’s important to keep in mind that the needs keep changing time by time. “In order to accomadate it, there is a need to have balanced perspective from the students, teachers, stakehol

Menyambung pemaparan yang diberikan oleh Ibu Afida bahwa analisa kebutuhan membutuhkan pengumpulan data, narasumber kedua Bapak Muhammad Andik Izuddin, MT hadir mengulas tentang digital platform yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisa data. Dengan kompetensi beliau pada bidang jaringan komputer, IoT, dan Manajemen Sistem Informasi, banyak hal baru yang para peserta workshop dapat gali dari beliau.

Pada awal pemaparannya, Bapak Andik membahas mengenai era digital pada revolusi industri 4.0 dan society 5.0 dimana menuntut adanya efisiensi yang mana semakin cepat dan semakin murah biaya yang dikeluarkan. “Dalam keadaan ini kita dituntut untuk berlari cepat sehingga kedatangan peluang, tantangan, dan trend nya juga cepat” jelas Pak Andik dalam presentasinya.

Beberapa jenis platform digital juga diulas baik yang digunakan secara umum maupun platform digital untuk pengumpulan dan analisa data. Secara praktis, Pak Andik melakukan contoh simulasi penggunaan dua jenis platform untuk pengumpulan dan analisis data, yaitu Rapidminer dan Open Code. Kegiatan kemudian berlanjut dengan diskusi antara peserta dengan kedua narasumber sebelum kemudian kegiatan berlanjut pada sesi pendampingan intensif. Pada sesi diskusi.