UINSA Newsroom, Kamis (22/12/2022); Guna memberikan motivasi bagi siswa-siswinya, Rombongan MA Abu Darrin Bojonegoro berkunjung ke UIN Sunan Ampel (UINSA) Surabaya pada Kamis, 19 Desember 2022. Kunjungan sekitar 240 orang ini diterima di Ruang Amphiteater Gedung Twin Towers UINSA Surabaya. Rombongan disambut langsung Koordinator Bidang Kerjasama Kelembagaan dan Humas (KKH), H. Ahmad Firdausi, S.IP., M.Fil.I.
Hadir dan memberikan paparan dalam kegiatan kunjungan Kepala Program Studi (Kaprodi) Bimbingan Konseling Islam (BKI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Moch.Tohir S.Pd., M.Pd.I. Dilanjutkan paparan terkait selayang pandang dan jalur masuk mahasiswa baru UINSA Surabaya dari Koordinator Bidang Akademik, Abdullah Rofiq Mas’ud, SK., MM.
Kegiatan dibuka pukul 12.30 WIB bersama Salsabila Rif’atul Abadiah selaku Master of Ceremony (MC). Koord. KKH dalam sambutan menyampaikan rasa bangganya sebagai alumni pesantren. Karena diakui atau tidak, ia menyadari sepenuhnya ada peran pesantren yang telah mendidik dirinya. “Karena sanad keilmuan saya, sambung ke pesantren,” ujar H. Ahmad Firdausi.
Karenanya, Koord. KKH memotivasi siswa-siswi MA Abu Darrin Bojonegoro yang notabene adalah santri agar tidak minder. Bahkan, Prof. Dr. Phil. Al Makin, M.A., Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta adalah alumni MA Abu Darrin Bojonegoro. “Itu senior kalian, kuliah di luar negeri, Rektor termuda, Profesornya juga di usia muda. Terus, apakah ada alasan untuk tidak meneruskan kuliah?” tegas H. Ahmad Firdausi.
Koord. KKH juga menjelaskan, bahwa UINSA memiliki banyak skema beasiswa bagi para mahasiswa dengan keterbatasan kemampuan pembiayaan kuliah. “Saya ucapkan selamat datang di UIN Sunan Ampel Surabaya dan sampai jumpa di tahun akademik 2023 yang akan datang,” tukas H. Ahmad Firdausi.
Kepala Sekolah MA Abu Darrin Bojonegoro, Maria Ulfah, S.Pd., M.E., dalam sambutannya pun menyampaikan harapan besarnya setelah diadakan kunjungan ini. Kepala Sekolah juga menyampaikan ucapan terima kasih atas perkenan UINSA Surabaya menerima kunjungan dari Rombongan MA Abu Darrin Bojonegoro.
“Kami kesini untuk meningkatkan semangat anak-anak kami, walaupun kami berasal dari desa tapi berharap kedepan anak-anak bisa menjadi pemimpin yang amanah, sholeh dan sholehah. Besar harapan kami berkunjung ke UINSA supaya anak-anak yang bercita-cita masuk ke UINSA bisa terwujud. Untuk anak-anakku tetap semangat kuliah walau dari desa,” paparnya.
Harapan besar tidak hanya datang dari pihak sekolah. Para alumni yang turut serta menyambut rombongan MA Abu Darrin pun memiliki harapan yang sama. Salah satu alumni memberikan semangat kepada adik-adik kelasnya, agar tidak menyerah dan terus bersemangat mengikuti segala tes masuk yang ada di UINSA.
“Tetap semangat, semoga bisa segera menyusul kuliah di UINSA. Jika tidak lolos di seleksi satu maka silahkan coba seleksi yang lainnya,” ujar Muhammad Febri Nurohman, Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan.
“UINSA ini adalah universitas yang menarik. Selain fakultasnya banyak, fasilitasnya juga memadai. Kunjungan ini memotivasi saya untuk melanjutkan kuliah. Saya ingin kuliah disini di Fakultas Saintek,” ucap Silviana Mawada salah satu siswi MA Abu Darrin menambahkan.
Di akhir sesi, usai tanya jawab bersama siswa-siswi MA Abu Darrin, Koord. KKH juga menegaskan, bahwa UINSA memiliki ciri khas yang berbeda dengan kampus lainnnya. Yakni ciri khas Integrasi Keilmuan. Hal itu sebagaimana disimbolkan oleh Menara Kembar Gedung Twin Towers UINSA Surabaya. (Irm/Magang22)