Berita

Pendidikan Profesi Guru

Saturday, 20 August 2022

Menyongsong modul lokakarya, prodi PPG LPTK UIN sunan Ampel Surabaya optimalkan pembekalan Pengembangan Perangkat Pembelajaran

Sabtu, 20 Agustus 2022. Program Studi Pendidikan Profesi Guru LPTK UIN Sunan Ampel Surabaya mengoptimalkan pembekalan kepada mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) secara virtual guna menyongsong  modul lokakarya khususnya Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh mahasiswa PPG PAI dan Madrasah. 

Acara pembukaan kegiatan briefing mahasiswa diawali dengan registrasi peserta, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan hymne UINSA dilanjutkan dengan sambutan ketua LPTK dalam hal ini diwakili Dr. Achmad Muhibin Zuhri, M.Ag (Wakil Dekan III). Dalam sambutannya beliau sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh prodi PPG sebagai bentuk Peningkatan kapasitas guru PAI dan Madrasah serta beliau menitip harapan kepada seluruh peserta agar bersungguh-sungguh dalam mengikuti kegiatan briefing sebagai bekal dalam menjalani kegiatan lokakarya PPG.

Materi pertama terkait mekanisme pelaksanaan lokakarya disampaikan oleh Ainun Syarifah, M.Pd.I (Kaprodi PPG). Pengembangan Perangkat Pembelajaran (PPP) sebagai modul pertama dalam tahapan lokakarya akan dilaksanakan selama 10 hari yakni mulai tanggal 22 Agustus s.d 1 September 2022. Selanjutnya, beliau memaparkan terkait tagihan-tagihan tugas yang harus diselesaikan oleh peserta selama 10 hari tersebut mulai dari analisis SKL/KI/KD, RP, PROTA, Promes, RPP/RPPH, evaluasi pembelajaran, bahan ajar, media pembelajaran, LKPD, Video sumber belajar hingga video pembelajaran. Untuk mendukung kelancaran dalam pelaksanaan lokakarya pengembangan perangkat pembelajaran pengoperasian LMS yang digunakan juga sangat penting sehingga pada sesi I juga disampaikan materi terkait simulasi penggunaan LMS yang akan digunakan dalam kegaitan Lokakarya PPP yang disampaikan oleh Muhammad Syahru Ahmad, S.Pd (Admin LPTK).

Pada sesi II Materi terkait pembuatan video sebagai sumber belajar dan video pembelajaran disampaikan oleh Naili Inayah, M.Pd. (Dosen UINSA/Sekprodi PIPA). Materi diawali dengan survey terkait pengalaman bapak/ibu guru dalam membuat dan memanfaatkan video sebagai sumber belajar. Hasil survei menunjukkan guru yang pernah menggunakan video sebagai sumber belajaran nyaris seimbang dengan guru yang sama sekali belum pernah menggunakan video sebagai sumber belajar. Selanjutnya, beliau memaparkan secara teknis cara membuat video sumber belajar dan video pembelajaran serta syarat durasi waktu video tugas pada kegiatan PPG. Selanjutnya dilakukan simulasi editing video dengan menggunakan salah satu platform editing yakni menggunakan kinemaster.

Materi terakhir terkait upload video ke youtube dipandu langsung oleh Nina Indriani, M.Pd. (Dosen UINSA/Sekprodi PGMI). Sebagai lanjutan dari materi sebelumnya maka, produk video yang telah dibuat selanjutnya di upload ke akun  youtube masing-masing dan bagi peserta yang belum memiliki akun youtube dipandu juga dipandu untuk membuat akun youtube sebagai media upload video sebagai tagihan tugas PPP pada hari ke 10. Acara diakhiri dengan sesi tanya jawab. [Aini]