Kamis, 16 Maret 2023, UIN Alauddin Makassar melakukan kunjungan ke FSH UINSA. Acara ini diselenggarakan di Gedung KH. Syafi’i A. Karim Ruang A. 201. Kunjungan UIN Alauddin Makassar ke FSH UINSA adalah untuk berdiskusi dan bertukar pendapat mengenai sistem pembelajaran. Acara ini dimulai pukul 10.00 WIB dan dihadiri oleh segenap pimpinan FSH UINSA dan UIN Alauddin Makassar.
UIN Alauddin Makassar mengirimkan 5 peserta benchmarking yaitu: Dr. Hj. Rahmatiah HL., M.Pd selaku Wadek 1 FSH, Ashar Sinilele, S.H., M.H., M.M selaku Ketua Prodi HES, Suriyadi, S.H., M.H selaku Ketua GPM Prodi HES, Basyirah Mustarin, S.H., M.H selaku Pengelola Jurnal El-Iqtishady, dan Zippah Chotban, S.Ag., M.Hi selaku Kepala Perpustakaan.
Dalam rapat kali ini, ada beberapa pembahasan penting. Pertama yakni mengenai implementasi kurikulum Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar (MBKM). UIN Alauddin Makassar berdiskusi mengenai bagaimana penerapan progam MBKM ini terutama di FSH UINSA di bidang pendidikan dan pengajaran. Selain itu, pembahasan tak kalah penting lainnya yaitu mengenai publikasi ilmiah dan kerjasama penjaminan mutu.
FSH UIN Alauddin Makassar berharap FSH UINSA bisa bekerjasama dengan FSH UIN Alauddin Makassar. Kerjasama ini ditekankan terutama pada Prodi Hukum Ekonomi Syari’ah. Harapannya setelah adanya kunjungan benchmarking ini FSH UINSA dan FSH UIN Alauddin Makassar bisa saling memberikan dukungan. Baik itu masukan maupun saran bisa disampaikan demi kelancaran dalam mendukung progam MBKM. Demi mendukung keberlangsungan progam pemerintah dan kreativitas mahasiswa, maka UIN Alauddin Makassar juga berupaya melakukan hal terbaik. Selain itu, kerjasama publikasi karya ilmiah juga menjadi hal yang tidak kalah penting. Kedepannya, progam kerjasama ini bisa diupayakan untuk terus dilakukan. Jadi setiap Universitas bisa saling mendukung satu sama lain apabila ada progam dan pergantian kurikulum baru. Untuk menjamin mutu dan meningkatkan eksistensi perguruan tinggi, maka kerjasama ini adalah hal yang sangat penting.