KEBAKARAN GENSET WARNAI PELAKSANAAN SNPDB MAN UNGGULAN 2023 HARI KEDUA
Yogyakarta (26/2/2023). Panitia Pusat Seleksi Nasional Penerimaan Siswa Baru (SNPDB) MAN Unggulan yang berposko di Yogyakarta, pada hari ke-2 (26/2/2023) dibuat kaget. Mengapa tidak? Terjadi pemadaman listrik di MAN IC Jambi yang tentunya menghambat pelaksanaan ujian. Untuk mengatasi hal tersebut, MAN IC Jambi telah menyiapkan genset agar proses seleksi tidak terhambat. Namun, sayangnya, genset yang telah disiapkan tersebut justru mengalami kebakaran saat dioperasikan. Kondisi ini tentunya menjadi hal yang sangat mengkhawatirkan bagi para peserta ujian dan panitia pelaksana.
Sebagai tindakan darurat, panitia pusat SNPDB kemudian memutuskan untuk memberikan kebijakan perpanjangan waktu ujian bagi peserta yang ujiannya tertunda karena masalah aliran listrik. Hal itu sebagaimana penuturan Prof. Dr. Kusaeri, M.Pd – Ketua tim ahli SNPDB 2023: “Ketika terjadi pemadaman listrik pada saat ujian berlangsung, maka sistem CBT SNPDB akan secara otomatis menyimpan jawaban peserta. Sehingga ketika ujian dilanjutkan lagi, peserta hanya perlu melanjutkan pengisian jawaban yang masih kosong dengan waktu yang tersisa.”
Meskipun terjadi kendala yang tidak terduga pada saat ujian, namun seluruh panitia pelaksana SNPDB 2023 tetap berusaha keras untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta. Selain memberikan kebijakan perpanjangan waktu ujian, mereka juga terus memantau dan mengevaluasi seluruh proses seleksi untuk memastikan keadilan dan keamanan bagi semua peserta.
Sebelumnya, diberitakan bahwa sebanyak 23.789 peserta telah dijadwalkan untuk melaksanakan ujian seleksi pada hari Sabtu, 25 Februari 2023 hingga Minggu, 26 Februari 2023 yang terbagi dalam empat sesi. Rata-rata tingkat partisipasi peserta SNPDB Tahun 2023 mencapai 86,6%. Ketidakhadiran peserta (13,4%) lebih disebabkan oleh banyak hal, seperti alasan sakit, lokasi rumah yang sangat jauh dengan lokasi rumah, atau salah isi.
Semoga upaya mencari bibit unggul yang akan digembleng di 36 MAN Unggulan se Indonesia membuahkan hasil yang maksimal. Berbagai kendala yang mewarnai jalanya pelaksanaan ujian hanyalah bagian dari dinamika.
Wallahu a’lam bish-shawabi
