Berita

Surabaya, 13 Januari 2025 – Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) UIN Sunan Ampel Surabaya mengadakan rapat dosen untuk membahas persiapan pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) di semester genap 2024/2025. Dalam rapat yang dihadiri oleh dosen-dosen PMI ini diantaranya ketua Program Studi PMI Ibu Yusira Ningsih, S.Ag., M.Kes., sekretaris Program Studi PMI Ibu Nihlatul Falasifah, M.T., Prof Nur Syam, Prof Halim, Dr. Agus Afandi, Dr. Moh. Ansori, Dr. Ries Dyah Fitriyah, Dr. Pudji Rahmawati, Dr. Chabib Musthofa, dan Pak Nadhir Salahuddin, M.A. Selain persiapan pelaksanaan program MBKM Prodi PMI, berbagai isu strategis, seperti rencana pendirian program magister PMI, redesain kurikulum prodi, dan penguatan akhlakul karimah dalam pendidikan, juga menjadi sorotan utama dalam rapat.

Prof. Nur Syam menyampaikan bahwa MBKM harus menjadi ruang kolaborasi antara mahasiswa dan dosen dalam pengembangan keilmuan. Beliau juga menyoroti tantangan menulis di jurnal akademik yang kerap terkendala keterbatasan slot publikasi. Sebagai alternatif, beliau mendorong dosen untuk menulis dalam bentuk book chapter, blog akademik, atau menggunakan QRCBN sebagai salah satu opsi pengganti ISBN. Dalam konteks pengembangan kurikulum, Prof. Nur Syam menggarisbawahi pentingnya menyeimbangkan antara soft skills (80%) dan hard skills (20%) untuk mencetak lulusan PMI yang adaptif dan kompeten.

Diskusi juga menyoroti peran moralitas dan akhlakul karimah dalam pendidikan. Prof. Halim mengusulkan agar rekonstruksi kurikulum PMI memasukkan muatan nilai-nilai moralitas dan keislaman yang lebih kuat. Selain itu, beliau mengajak seluruh dosen untuk berkomitmen memperbaiki moralitas mahasiswa melalui kegiatan perkuliahan. Dalam kesempatan yang sama, Kaprodi PMI menyampaikan bahwa prodi berencana menawarkan dua jenis BKP (Bentuk Kegiatan Pembelajaran) dalam MBKM yaitu magang dan membangun desa.

Rapat ini menghasilkan beberapa rekomendasi penting, termasuk keberlanjutan program MBKM berdasarkan data kebutuhan pasar dan kebermanfaatan bagi masyarakat, peningkatan produktivitas dosen dan mahasiswa dalam penelitian kolaboratif, dan penguatan dakwah bil hal sebagai kompetensi unggulan mahasiswa PMI. Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Program Studi PMI optimis dapat menghadirkan pendidikan berbasis integrasi ilmu yang selaras dengan nilai-nilai akhlakul karimah. Rekomendasi ini diharapkan menjadi pijakan kuat dalam mendukung visi besar UIN Sunan Ampel sebagai pusat keunggulan ilmu berbasis keislaman.