Berita

Seiring dengan perkembangan kebijakan pada dunia pendidikan, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) sebagai unit yang mencetak calon guru perlu untuk senantiasa melakukan inovasi dan perbaikan secara berkelanjutan. Di era dimana deep learning menjadi bagian yang secara khusus perlu ditekankan dalam setiap proses pembelajaran, Prodi PBI berupaya untuk memfasilitasi mahasiswa agar dapat melakukan deep learning. Salah satunya adalah dengan menggunakan experiential learning yang memfasilitasi mindful learning. 

Salah satu yang dilakukan oleh Prodi PBI secara konsisten dan selaras dengan tujuan diatas adalah dengan mengintegrasikan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) pada pembelajaran dengan pendekatan Service Learning (SL). Pada semester gasal 2024/2025 yang lalu, dibawah koordinasi Foreign Language Service Learning Center (FLSLC), Prodi PBI telah menjalin kemitraan dengan lebih dari 35 sekolah tersebar di wilayah Jawa Timur untuk kegiatan integrasi PkM dalam pembelajaran dalam bentuk kegiatan SL. 

Mengawali semester genap 2024/2025 kali ini, Prodi PBI dan FLSLC melakukan evaluasi internal terhadap pelaksanaan kegiatan PkM pada semester sebelumnya sekaligus persiapan PkM untuk semester berjalan. Dilaksanakan secara daring pada Kamis, 06 Februari 2025, kegiatan ini melibatkan seluruh dosen program studi. Dalam sambutannya, Moh. Faizin, M. Pd. I selaku Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap konsistensi Prodi PBI dalam melaksanakan SL sebagai bentuk integrasi PkM pada pembelajaran. Beliau menyampaikan bahwa ‘SL merupakan inovasi untuk peningkatan mutu pembelajaran dan peningkatan kompetensi mahasiswa. SL adalah distingsi unggulan Prodi PBI yang dikembangkan untuk pengabdian pada masyarakat sebagai bentuk berpartisipasi dan kontribusi nyata pada masyarakat.’ Sebagai Tim Gugus Kendali Mutu, beliau juga menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari penjaminan mutu prodi dan jurusan. Beliau juga berpesan agar kerjasama yang baik dapat dikembangkan di masa yang akan datang dan memberikan efek positif untuk seluruh stakeholder.  

Rapat evaluasi dan persiapan PkM kali ini dipandu oleh Rakhmawati, M. Pd. sebagai Ketua Program Studi. Ditegaskannya bahwa untuk mencapai visi dan misi kelembagaan dan keilmuan prodi, peran serta seluruh unsur dosen dan mahasiswa secara kolaboratif dalam PkM perlu untuk terus dilaksanakan dan ditingkatkan. Evaluasi kegiatan yang telah berjalan perlu dilakukan agar dapat dijadikan acuan untuk perencanaan kegiatan yang akan datang.

Mengawali evaluasi, Afida Safriani, Ph. D. sebagai Ketua FLSLC menyampaikan beberapa hal utamanya berkenaan dengan kebutuhan untuk melakukan penyesuaian waktu pelaksanaan maupun beban tugas mahasiswa saat harus melakukan SL sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Beberapa dosen juga menyampaikan bahwa SL membantu mahasiswa untuk memiliki pengalaman konkrit di lapangan. Sehingga, pembelajaran menjadi lebih bermakna (meaningful) sehingga mahasiswa memiliki pemahaman yang lebih utuh dan keterampilan yang lebih terasah. Oleh karenanya, perlu dipastikan kesesuaian antara kompetensi mata kuliah dengan kebutuhan mitra. 

Rapat berlangsung dengan sangat dinamis dan penuh dengan ide dan perencanaan yang matang terkait bentuk-bentuk kegiatan PkM sehingga secara kolaboratif dosen dan mahasiswa dapat memberikan output yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Di akhir kegiatan disepakati bahwa setiap dosen akan memberikan deskripsi kegiatan dan tugas yang akan dilakukan pada saat PkM. Hal ini untuk memastikan bahwa integrasi PkM dalam pembelajaran tidak saja memberikan manfaat kepada mitra namun juga sesuai dengan target kompetensi pada mata kuliah tersebut. Semoga kegiatan PkM berbasis SL pada semester genap 2024/2025 berjalan dengan baik. Bismillah. PBI, Yes, We Can. FLSLC, I Serve. (SA)

Loading