Mahasiswa Teknik Lingkungan UIN Sunan Ampel Surabaya Magang Riset di King Mongkut’s University Technology Thonburi, Thailand
Surabaya, 6 Juli – 3 Agustus 2024 – Muhammad Andi Ramadhan, mahasiswa Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, menjalani magang di King Mongkut’s University Technology Thonburi (KMUTT) di Fakultas Joint Graduate School of Energy and Environment (JGSEE). Kesempatan ini diraih Andi saat ia berada di semester 5, dan merupakan bagian dari upaya untuk memperluas wawasan akademis dan penelitian mahasiswa Indonesia di tingkat internasional.
JGSEE adalah sebuah lembaga pascasarjana yang didirikan pada tahun 1998 di bawah naungan Dewan Universitas Teknologi King Mongkut Thonburi. Lembaga ini berfokus pada pengembangan pendidikan pascasarjana dan penelitian di bidang sains dan teknologi, dengan dukungan pendanaan dari pemerintah Thailand melalui Proyek Pengembangan Pendidikan Tinggi dan Dana Promosi Konservasi Energi. JGSEE beroperasi sebagai konsorsium yang melibatkan beberapa universitas terkemuka di Thailand, dan berkomitmen untuk meningkatkan daya saing ekonomi negara melalui inovasi dan penelitian yang berkualitas.
Selama magang, Andi terlibat dalam penelitian mengenai bahan bakar padat, khususnya dengan menggunakan serabut kelapa sebagai sampel. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas dan karakteristik serabut kelapa berdasarkan kadar lignin yang terkandung di dalamnya. Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, Andi melaksanakan tiga eksperimen utama, yaitu Torefaksi, Thermogravimetric Analysis, dan Elemental Analysis (CHN), yang semuanya dilakukan di bawah bimbingan dua supervisor, Dr. Khatiya Weerasai dan Dr. Kyaw Thu.
Melalui pengalaman ini, Andi berharap dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat diterapkan di bidang teknik lingkungan, serta memperkuat jaringan internasional dalam dunia akademik. Magang di JGSEE diharapkan dapat memberikan kontribusi yang signifikan tidak hanya bagi pengembangan diri Andi, tetapi juga bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia, khususnya dalam konteks keberlanjutan dan energi terbarukan.