Berita

KPI Mengabdi: Sinergi Mahasiswa UINSA untuk Desa Wisata Inklusif Berkelanjutan di Ngabab, Pujon, Malang

KPI MENGABDI BATCH 1

Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) melalui Himpunan Mahasiswa Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (HMP KPI) telah menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat yang diberi nama KPI Mengabdi. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja HMP KPI yang dipimpin oleh Ketua Umum Azzam Zhafir Ibrahim (Semester 5) dan Ketua Pelaksana Muhammad Dicky Miqdad Maulana (Semester 5). Pengabdian ini berlangsung selama 12 hari, dari tanggal 14 Desember hingga 25 Desember 2024, dengan tema Sinergi Multisektor dan Kolaborasi Masyarakat Guna Mewujudkan Desa Wisata Inklusif Berkelanjutan.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini diselenggarakan di Desa Ngabab, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur. Untuk Skema Pelaksanaan kegiatan terbagi dalam beberapa bidang yang melibatkan mahasiswa dari berbagai divisi, di antaranya: Badan Pengurus Harian (BPH), Divisi Acara, Divisi Humas, Divisi DPA dan Keamanan, Divisi Sponsorship dan Kesehatan, Divisi Konsumsi, Divisi Publikasi, Dokumentasi, dan Dekorasi (PDD). Program ini melibatkan tiga kelompok peserta yang terdiri dari Panitia (35 mahasiswa dari HMP KPI), Kolaborasi (6 mahasiswa dari Prodi KPI dengan bakat di bidang terkait), serta Volunteer (5 mahasiswa dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi). Adapun juga beberapa bidang yang diluncurkan untuk memenuhi masa pengabdian masyarakat di Desa Ngabab Kecamatan Pujon Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur diantaranya:

1. Bidang Bakat dan Intelektual
Program pertama yang dilaksanakan adalah Fun Learning, yang bertujuan untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan bagi siswa SDN 1 & 2 Ngabab. Kegiatan ini dilakukan selama lima pertemuan pada tanggal 16-21 Desember 2024 dengan materi seperti Know Your Self, Feel Card, Kreasi 3D Ramah Lingkungan, dan Morning Math. Selain itu, pelatihan Public Speaking diadakan untuk anak-anak usia 9-18 tahun di desa tersebut, dengan fokus pada keterampilan berbicara di depan umum, teknik vokal, dan pengendalian diri, yang diikuti oleh lebih dari 50 siswa setiap harinya. Pelatihan lain yang diberikan adalah Public Speaking Bidang Da’i, yang menekankan pada pengajaran dasar teknik berbicara dalam dakwah yang efektif.

2. Bidang Sosial dan Masyarakat
Kegiatan di bidang ini bertujuan mempererat hubungan sosial di masyarakat Desa Ngabab melalui berbagai program keagamaan dan sosial. Di antaranya adalah Gema Qur’ani, yang diadakan setiap pagi di masjid dan musholla setempat selama 10 hari. Selain itu, kegiatan Ta’lim Qur’an di dua TPQ (Tahdzibatul Mubtadi’ien dan Bahrul Ulum) juga berjalan sukses. Pada 21 Desember 2024, senam bersama yang diikuti oleh lebih dari 100 ibu-ibu dan kader kesehatan desa menjadi salah satu highlight acara, yang kemudian dilanjutkan dengan Pasar Gratis hasil dari Open Donasi.

3. Bidang Digital dan Pariwisata
Kegiatan di bidang ini bertujuan untuk memperkenalkan potensi wisata dan produk UMKM Desa Ngabab kepada masyarakat luas melalui teknologi digital. Salah satu output yang dihasilkan adalah Video Profile Wisata Desa Ngabab, yang bertujuan untuk menarik perhatian wisatawan domestik maupun mancanegara. Selain itu, E-Katalog UMKM Desa Ngabab, baik berbasis web dan juga flip book, juga dibuat untuk mempromosikan produk olahan lokal, yang nantinya akan dicetak untuk dipromosikan di Bandara Abdurrahman Saleh Kabupaten Malang. Serta Kegiatan ini juga melibatkan pembuatan Branding Spot Wisata Desa Ngabab melalui video konten kreatif yang disesuaikan dengan tren digital saat ini.

Warga juga mengakui menikmati acara pengabdian tersebut dan menyayangkan jika pengabdian tersebut hanya 12 hari saja, terlebih kali ini dipimpin oleh teman-teman mahasiswa UINSA Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam. Warga juga turut memberi apresiasi dan dukungan kepada mahasiswa UINSA Prodi KPI tersebut.

”Merasa senang karena musholla terasa lebih ramai, karena biasanya sepi. Di awal kenapa hanya memilih musholla baitullah, padahal ada musholla yang lebih dekat dengan posisi posko kami” pungkas salah satu warga.

“Kenapa hanya 12 hari aja mas mbak, saya mendengar program kerja nya juga bagus bagus terutama di bidang bakat intelektual adanya fun learning dan juga belajar public speaking, biasanya kan itu yang dibutuhkan anak anak muda zaman sekarang, biasanya pengabdian itu bisa 1 bulan ada juga hingga 2 bulan “ Lanjut salah satu warga tersebut

“Alhamdulillah Pengabdian Masyarakat berjalan dengan lancar dari segi beberapa bidang kami sudah terealisasikan seperti bidang bakat intelektual sudah, lalu bidang Masyarakat sosial juga sudah selesai, dan output beberapa video branding spot wisata, e-katalog umkm, serta video profil wisata desa juga sudah selesai. Kami meminta maaf kalua misalnya dari kami beberapa peserta KPI Mengabdi ada salah disengaja maupun tidak disengaja semoga ini bukanlah akhir bagi kami HMP Komunikasi Penyiaran Islam dengan Desa Ngabab ini. Semoga kita tetap bisa berkomunikasi dan bisa bertemu lagi di kesempatan atau event yang akan datang” Ujar Dicky Ketua Pelaksana dalam sambutan hari terakhir di Desa Ngabab.

“Kami selaku pemerintah Desa Ngabab menghaturkan terimakasih sebanyak-banyak nya atas kesempatan kolaborasi yang diberikan, mewakili masyarakat kami juga memohon maaf apabila ada perkataan, perbuatan warga kami yang tidak berkenan di hati teman-teman semua. Kami menyambut positif kegiatan ini sebagai bentuk implementasi perkuliahan. Karena sejak pasca pandemi desa kami bertransformasi untuk menjadi desa wisata berbasis edukasi yang unggul serta memperkenalkan potensi kekayaan alam yang dimiliki. Harapannya wisata yang sedang dirintis akan menjadi destinasi baru bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di kota agar bisa melepas penat dengan berkunjung ke desa melihat hamparan hijau nan asri pemandangan dari atas bukit. Sesuai dengan tagline kami BANGGA HIDUP DI DESA” tutur Amin Afandi Kepala Desa Ngabab

“Saya sebagai kepala sekolah SDN 02 Ngabab berterima kasih kepada teman teman KPI Mengabdi 2024 yang sudah mau mau mengajar disini, sebelumnya dari teman teman KKN dari beberapa universitas juga program kerja nya tidak seperti yang dimiliki panjenengan semuanya, sebetulnya program kerja yang seperti ini dibutuhkan Masyarakat. Sehingga menurut kami dari UINSA Prodi KPI ini lebih baik daripada Universitas” lain yang pernah melakukan pengabdian atau KKN disini” Pungkas Arida Kepala Sekolah SDN 02 Ngabab

Pengabdian masyarakat ini telah memberikan kontribusi yang signifikan untuk masyarakat Desa Ngabab, Pujon, dengan melibatkan sinergi antara berbagai pihak dalam mewujudkan desa wisata inklusif yang berkelanjutan. Seluruh kegiatan berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan, sosial, dan ekonomi desa setempat.