Berita

Pada hari Kamis, 18 Januari 2024, delegasi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Sunan Ampel (FISIP UINSA) Surabaya menghadiri pertemuan makan siang dengan perwakilan dari Taipei Economic and Trade Office di Surabaya (TETO). Delegasi yang hadir antara lain Prof. Dr. H. Abd. Chalik, M.Ag. (Dekan), Dr. Hj. Aniek Nurhayati, M.Si. (Wakil Dekan II), Moh. Fathoni Hakim, M.Si. (Ketua Jurusan), Rizki Rahmadini Nurika, S.Hub.Int., M.A. (Ketua Program Studi Ilmu Hubungan Internasional), Nur Luthfi Hidayatullah, S.I.P., M.Hub.Int. (Sekretaris Program Studi Ilmu Hubungan Internasional), dan Muhammad Qobidl `Ainul Arif, S.IP., M.A. (Kepala Laboratorium). Undangan makan siang yang bertempat di Sea Monsters Restaurant ini disampaikan oleh Bapak Isaac Chiu, Direktur Jenderal TETO, dan Bapak William C. Jiang, PhD, Wakil Direktur Jenderal TETO Surabaya.

Fokus utama dari diskusi dalam pertemuan makan siang di Sea Monsters Restaurant tersebut berkisar pada potensi kolaborasi di bidang pendidikan antara kedua belah pihak, khususnya terkait pertukaran mahasiswa dan dosen. TETO menyatakan ketertarikan mereka untuk membina hubungan kerja sama antara UINSA dan beberapa kampus di Taiwan yang memiliki fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik atau program studi Hubungan Internasional. Kolaborasi ini dapat membuka jalan untuk berbagai kegiatan lebih lanjut ke depannya, termasuk potensi untuk joint research, pertukaran dosen, dan program pertukaran mahasiswa. TETO, yang dengan terbuka menawarkan sebagai fasilitator, menekankan perlunya menjalin kemitraan dengan kampus-kampus di Taiwan untuk membangun dan mengembangkan kerja sama yang strategis.

Terkait hal tersebut, William C. Jiang, PhD. menyampaikan tawaran menarik dengan menyajikan daftar kampus potensial di Taiwan yang menawarkan berbagai program relevan, termasuk program bahasa Inggris di berbagai tingkat studi—program sarjana, magister, dan doktoral. Di samping itu, ia juga menyoroti potensi-potensi program beasiswa dan pertukaran dosen, serta kursus singkat bahasa Mandarin di sana.

FISIP UINSA menyambut baik tawaran tersebut dengan mempresentasikan beberapa kegiatan yang diusulkan kepada TETO. Kegiatan-kegiatan tersebut antara lain adalah inisiatif joint research, pertukaran pelajar, dan undangan bagi para ahli dari Taiwan untuk berpartisipasi dalam The Sunan Ampel International Conference of Political and Social Sciences (SAICoPSS) 2024.

Selain kolaborasi di bidang pendidikan, pertemuan makan siang ini juga membahas isu-isu bilateral yang berkaitan dengan ekonomi, sosial, dan budaya antara Indonesia dan Taiwan. Diskusi mencakup topik-topik seperti tantangan yang dihadapi oleh pekerja migran Indonesia di Taiwan dan lanskap sosial dan budaya yang lebih luas.

Pertemuan antara delegasi FISIP UINSA dan TETO di Sea Monsters Restaurant diakhiri dengan harapan yang menjanjikan saat TETO mengungkapkan peluang magang bagi mahasiswa Hubungan Internasional UINSA. Kehangatan yang disuguhkan oleh TETO dalam pertemuan makan siang ini memperkuat kemitraan yang sudah terjalin, yang dibangun berdasarkan kolaborasi-kolaborasi sebelumnya seperti International Culture Day dan kuliah umum tentang pekerja migran Indonesia di Taiwan. Pertemuan ini menandai langkah penting untuk membina hubungan pendidikan dan budaya yang lebih kuat antara FISIP UINSA dan TETO ke depannya. (WD)