Surabaya, 25 November 2024 – Prestasi membanggakan datang dari Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya. Enam dosen dan satu mahasiswa dari fakultas tersebut sukses terpilih dalam seleksi Call for Paper Konferensi Nasional Asosiasi Pengajar Hukum Tata Negara dan Hukum Administrasi Negara (KN APHTN-HAN) III Tahun 2024. Ajang bergengsi ini dikenal sebagai salah satu forum ilmiah paling kompetitif di Indonesia, sehingga lolosnya karya mereka menjadi bukti nyata kualitas akademik dan kedalaman pemikiran dari civitas akademika UIN Sunan Ampel.
Dosen-dosen yang terpilih dalam konferensi ini meliputi Dr. Lutfil Ansori, S.H.I., M.H., Moh. Bagus, M.H., Achmad Safiudin R., M.H., Elva Imeldatur Rohmah, S.H.I., M.H., dan Zainatul Ilmiyah, M.H. Selain mereka, Agung Tri Wicaksono, seorang mahasiswa yang mewakili UIN Sunan Ampel, turut lolos seleksi dengan makalah yang tak kalah menarik. Seleksi Call for Paper KN APHTN-HAN III dikenal memiliki standar penilaian yang ketat. Setiap makalah diuji berdasarkan orisinalitas, relevansi, dan kontribusinya terhadap pengembangan hukum tata negara dan administrasi negara. Hal ini menunjukkan bahwa makalah-makalah yang dihasilkan oleh dosen dan mahasiswa UIN Sunan Ampel telah memenuhi standar akademik tinggi di tingkat nasional.
KN APHTN-HAN III dijadwalkan berlangsung pada 6–9 Desember 2024 di Balikpapan, Kalimantan Timur. Konferensi ini merupakan ajang yang sangat penting bagi akademisi, praktisi, dan mahasiswa untuk berbagi pandangan, pengalaman, dan hasil penelitian mereka di bidang hukum tata negara dan administrasi negara. Dengan mengusung tema besar yang relevan dengan isu-isu terkini, konferensi ini diharapkan mampu menjadi wadah untuk menemukan solusi inovatif dan praktis terhadap tantangan hukum publik di Indonesia. Para peserta juga memiliki kesempatan untuk menjalin kerja sama lintas institusi guna memperkuat kolaborasi akademik dan profesional.
Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya, Dr. Hj. Suqiyah Musafa’ah, M.Ag., menyampaikan apresiasinya terhadap pencapaian ini. Dalam sambutannya, beliau menyatakan, “Keberhasilan dosen dan mahasiswa kami dalam seleksi KN APHTN-HAN III merupakan prestasi luar biasa yang membanggakan. Ini membuktikan bahwa UIN Sunan Ampel tidak hanya mampu bersaing di tingkat nasional, tetapi juga memiliki kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu hukum di Indonesia. Saya berharap mereka tidak hanya membawa nama baik universitas, tetapi juga menyumbangkan gagasan yang berdampak positif pada kemajuan hukum tata negara dan administrasi negara di Tanah Air.”
Partisipasi dalam KN APHTN-HAN III memberikan kesempatan besar bagi para dosen dan mahasiswa untuk menunjukkan kontribusi intelektualnya. Makalah-makalah yang akan dipresentasikan tidak hanya mencerminkan kualitas penelitian, tetapi juga memperlihatkan relevansi dan inovasi yang diusung oleh penulisnya. Dengan berbagai isu krusial yang diangkat dalam konferensi ini, kehadiran delegasi UIN Sunan Ampel diharapkan dapat memberikan perspektif yang segar dan mendalam dalam diskusi-diskusi ilmiah yang berlangsung selama acara.
Selain itu, keikutsertaan dalam KN APHTN-HAN III juga menjadi bukti nyata komitmen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel untuk terus berperan aktif dalam mengembangkan ilmu hukum yang tidak hanya relevan secara akademik, tetapi juga aplikatif bagi kebutuhan masyarakat luas. Konferensi ini merupakan ruang strategis untuk membangun jejaring kolaborasi dengan akademisi dan praktisi dari berbagai daerah di Indonesia, serta membuka peluang untuk memperkuat posisi UIN Sunan Ampel sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi unggulan dalam bidang hukum publik.
KN APHTN-HAN III diharapkan menjadi momentum penting bagi delegasi UIN Sunan Ampel Surabaya untuk menampilkan keunggulan akademik mereka, baik dalam presentasi maupun diskusi panel. Lebih dari sekadar ajang kompetisi intelektual, konferensi ini menjadi peluang untuk mendorong reformasi hukum yang lebih baik dan menjawab tantangan kebijakan publik di masa depan. Partisipasi para dosen dan mahasiswa ini tidak hanya membawa kebanggaan bagi UIN Sunan Ampel, tetapi juga mengukuhkan perannya sebagai salah satu kontributor utama dalam pengembangan hukum tata negara dan administrasi negara di Indonesia.
Dengan hadirnya dosen dan mahasiswa dari UIN Sunan Ampel dalam KN APHTN-HAN III, harapan besar disematkan untuk memberikan kontribusi bermakna dalam memajukan hukum publik di Indonesia. Keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi civitas akademika lainnya untuk terus berinovasi dan berkarya, sehingga mampu memberikan dampak nyata baik dalam tataran akademik maupun implementasi kebijakan publik.
Reportase: George As’ad Haibatullah El Masnany
Redaktur: George As’ad Haibatullah El Masnany
Desain Foto: Sofviana Cendekia Rosida