
Surabaya, 21 April 2025 – TK Yapita Surabaya berkolaborasi dengan mahasiswa Program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Sunan Ampel (UINSA) menyelenggarakan peringatan Hari Kartini yang meriah dan edukatif. Acara bertema *Murni Hati Kartini* ini sukses menggabungkan kreativitas anak-anak dengan pendampingan langsung oleh mahasiswa, menciptakan atmosfer belajar yang menyenangkan sekaligus memperkuat nilai-nilai perjuangan RA Kartini dalam memperjuangkan pendidikan dan kesetaraan bagi perempuan Indonesia.
Latar Belakang Jasa Kartini dan Relevansinya di Era Modern
RA Kartini tidak hanya dikenal sebagai pelopor emansipasi perempuan, tetapi juga sebagai sosok yang mendorong pentingnya pendidikan karakter dan kebudayaan sebagai fondasi kemajuan bangsa. Melalui surat-suratnya, Kartini menekankan perlunya pendidikan yang holistik, yang mengembangkan akal budi, keterampilan, dan kecintaan pada budaya lokal. Nilai-nilai ini sejalan dengan visi TK Yapita dan program MBKM FTK UINSA, yang ingin menanamkan kecintaan pada budaya sejak dini melalui pendekatan kreatif dan teknologi.
Sinergi TK Yapita dan Mahasiswa MBKM FTK UINSA dalam Penguatan Kurikulum
Sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat MBKM FTK UINSA, 8 mahasiswi dari program studi PIAUD terlibat aktif dalam menyusun rangkaian acara. Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana pengabdian, tetapi juga penguatan kurikulum merdeka yang menekankan pada pembelajaran berbasis proyek (project-based learning). Mahasiswa membantu pendampingan anak dengan materi seputar Kartini, menonton video singkat tentang perjuangannya, dan mengadakan Fashion Show busana daerah untuk memperkuat pemahaman anak tentang keberagaman budaya Indonesia.
“Ini pengalaman menarik bagi kami untuk menerapkan ilmu pendidikan secara langsung, sekaligus mengenalkan nilai-nilai Kartini melalui metode yang menyenangkan,” ujar Deby, salah satu mahasiswa MBKM UINSA yang bertugas sebagai MC.

Penguatan Profil Pelajar Pancasila melalui Kegiatan Interaktif
Kegiatan ini dirancang untuk menguatkan Profil Pelajar Pancasila, khususnya dimensi Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia, Berkebinekaan Global, serta Mandiri dan Kreatif. Beberapa rangkaian acara yang mendukung hal ini meliputi:
1. Digital Storytelling: Mahasiswa MBKM FTK UINSA memanfaatkan proyektor dan televisi untuk menampilkan kisah Kartini versi animasi, mengajak anak memahami nilai keteladanan dan semangat belajar.
2. Fashion Show Busana Daerah: Siswa tampil percaya diri dengan kostum adat didampingi mahasiswa MBKM, menumbuhkan rasa bangga terhadap kekayaan budaya Indonesia dan semangat kebersamaan.
Kepala TK Yapita, Ibu Eny Isnariyanti, M.Pd., menyambut positif kolaborasi ini: “Dukungan mahasiswa MBKM FTK UINSA membawa ide segar, terutama dalam mengenalkan teknologi pada anak tanpa kehilangan esensi nilai-nilai Kartini. Hal ini selaras dengan penguatan kurikulum yang berfokus pada pengembangan karakter dan kreativitas anak. Fashion show tidak hanya melatih kepercayaan diri, tetapi juga menanamkan rasa nasionalisme dan kebhinekaan global sejak dini.”
Pada kegiatan Fashion Show, Ibu Sri Nuryati, S.Pd. selaku juri menjelaskan secara detail dari awal sampai akhir dengan pendampingan mahasiswa MBKM: “Membersamai TK Yapita Surabaya dan wali murid, kakak-kakak MBKM sangat berpartisipasi dalam mensukseskan acara Hari Kartini dengan media yang edukatif dan menyenangkan. Kami berharap kegiatan ini mampu memperkuat keterampilan anak sekaligus menumbuhkan kecintaan mereka pada Indonesia.”
Acara ditutup dengan penyerahan hadiah dan bingkisan kepada para pemenang serta seluruh murid yang berpartisipasi. Melalui kegiatan ini, TK Yapita dan FTK UINSA turut berkontribusi dalam mewujudkan generasi muda yang berkarakter, cinta budaya, dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila sebagaimana cita-cita RA Kartini.