Berita

LPM Newsroom, Rabu (18/1/2023); UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) menyelenggarakan kegiatan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) 2022 dengan tema “Outlook 2023: Akselerasi Mutu Akademik-Non Akademik serta Bonding Laboratories dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi menuju Rekognisi Internasional”. Kegiatan dilakukan dalam rangka mewujudkan Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi, Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, pemenuhan Instrumen Akreditasi Perguruan Tinggi dan RSB UIN Sunan Ampel Surabaya Tahun 2020-2024, serta pemenuhan siklus PPEPP pada Sistem Penjaminan Mutu Internal UIN Sunan Ampel Surabaya.

Kegitan di mulai dengan pembukaan Laporan Ketua Panitia Penyelenggara, Kepala Biro AAKK/AUPK, Dr. H. Mamat Salamet Burhanuddin, M.Ag. Dalam  laporannya Ketua Panitia Penyelenggara, Kepala Biro AAKK/AUPK, Dr. H. Mamat Salamet Burhanuddin, M.Ag. Dalam laporannya menyampaikan,” Rapat Tinjauan Manajemen merupakan kegiatan yang dilakukan oleh manajemen secara periodik untuk meninjau kinerja sistem manajemen mutu, dan kinerja pelayanan/upaya untuk memastikan kelanjutan, kesesuaian, kecukupan dan efektivitas sistem manajemen mutu dan sistem pelayanan yang melingkupi peran sebagai Pendidikan Tinggi maupun sebagai satuan kerja BLU. Kegiatan ini bertujuan mengetahui evaluasi hasil capaian dengan kategori; Mencapai, Melampaui, Belum Mencapai dan, Menyimpang dari Standar Pendidikan Tinggi dan Indikator Kinerja yang telah ditetapkan lembaga-lembaga terkait,” ujarnya.

Selanjutnya adalah Pengarahan dan Pembukaan oleh Rektor UINSA, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag. Grad.Dip.SEA, M.Phil, Ph.D.. Dalam pengarahannya rektor memulai dengan memaparkan tetang capaian yang telah di peroleh di tahun 2022 dilanjutkan dengan resolusi yang akan dilakukan di tahun 2023. Menurutnya,” ada tiga hal yang harus dilakukan oleh seluruh menajemen guna mempercepat UINSA menjadi perguruan tinggi terekognisi internasional yaitu percepatan digitalisasi, internasionalisasi mutu akademik dan peningkatan income generating. Ketiga hal tersebut termaktub dalam rincian tonggak capaian rektor di tahun 2022-2026 yaitu Enganged University, Pro-Poor  University, Home For Indonesian Islam, Writers University dan Entrepreneur University.

Terdapat sebelas cakupan materi yang akan di bahas dalam kegiatan ini, yang akan di dilkukan selama tiga hari. Hari pertama tiga materi yaitu Hasil tindak Lanjutk RTM 2021, Capaian IKU Unit Kerja 2022, dan Capaian Bidang Penjaminan Mutu Akademik. Hari kedua terdapat tujuh materi yaitu Capaian Bidang AKademik dan Kelembagaan, Capaian Bidang Administrasi Umum Perencanaan dan Keuangan, Capaian Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Capaian Bidang Penelitian dan Pengabdian, Capaian Bidang Audit Kinerja Internal 2021, Capaian Kinerja UPT, Capaian Kinerja Laboratorium. Hari ketiga sesi tentang Pemberian Usulan Rekomendasi dari Peserta RTM yang belum dibahas, Rencana Tindak Lanjut RTM dan penetapan Kalender manajemen Tahun 2022 dan penutupan.

Kegiatan RTM Tahun 2022 dilakukan secara luring di Hotel Atria, Malang, selama 3 hari, Rabu-Jum’at, 18-20 Januari 202, mulai jam 08.00 – 22.00 WIB. Kegiatan ini melibatkan seluruh pimpinan di UIN Sunan Ampel Surabaya yang terdiri dari Ketua dan Sekretaris Senat Akademik; Dewan Pengawas BLU; Rektor; Wakil Rektor; Kepala Biro AAKK dan AUPK; Dekan dan Wakil Dekan; Direktur dan Wakil Direktur Pascasarjana, Ketua Lembaga, Kepala Satuan, Pemeriksa Intern; Sekretaris Lembaga dan SPI; Kepala UPT; Ketua dan Sekretaris GKM dan Ketua Program Studi dengan total peserta 175 orang. Seluruh peserta aktif mengikuti seluruh rangkaian kegiatan karena diakhir acara akan memutuskan kebijakan sebagai rencana tindak lanjut RTM 2022. [lila]