Siswa MTsN 3 Kota Surabaya yang memiliki inovasi baru untuk menciptakan produk sabun ramah lingkungan dengan nama Pure Bars. Produk yang dibuat dengan metode cold process, yaitu sebuah metode tradisional yang tidak melibatkan pemanasan secara langsung untuk mencampurkan bahan dasar produk. Reaksi kimia dilibatkan dalam proses pembuatan sabun yaitu saponification, merupakan reaksi yang melibatkan lemak atau minyak dengan basa kuat. Proses pembuatan yang cukup sederhana ini membuat nilai tambahan bahwa sabun Pure Bars tergolong dalam produk ramah lingkungan. selain dilihat dari proses pembuatan, penggunaan bahan-bahan alami juga diperlukan, seperti minyak kelapa, minyak zaitun, bubuk kunyit, ekstrak sereh, ekstrak beras organik, essential oil kasturi, dan lemon.
Terciptanya Pure Bars juga bukan tanpa alasan, selain sebagai sarana media belajar siswa, produk ini juga akan difokuskan untuk perlombaan yang diikuti oleh MTsN 3 Kota Surabaya dalam rangka membantu siswa dalam mengembangkan kreativitas di bidang kewirausahaan ramah lingkungan. Hasna Qonita dan Nabila Khansa Rabbani yang dibimbing oleh Bapak Ahmad Rofiul Ilmi A., M.Pd., merupakan motor utama di balik produksi sabun Pure Bars, mulai dari konsep produk, seleksi bahan, proses pembuatan, hingga pengemasan. Dilaksanakan secara online pada Tanggal 15 Februari 2025 , dengan sistem presentasi produk kepada dewan juri, menjadikan perlombaan ini cukup menarik.
Persiapan secara matang diperlukan sebelum pelaksanaan lomba, seperti tete cara penyampaian informasi-informasi penting secara runtut kepada dewan juri. Mahasiswa FTK UINSA hadir dalam kegiatan persiapan dengan melakukan evaluasi kepada Hasna dan Nabila dalam persiapan lomba. Kegiatan evaluasi dilakukan dengan dilakukannya presentasi oleh peserta lomba di depan mahasiswa sebagai penilainya. Evaluasi tersebut meliputi cara presentasi penyampaian produk, mulai dari struktur penyampaian informasi, penggunaan bahasa yang komunikatif, hingga ekspresi wajah, dan intonasi bicara yang harus diperhatikan.
Mahasiswa FTK UINSA dengan bergiliran menyampaikan pendapatnya untuk memberikan masukan kepada peserta lomba. Tak hanya itu, salah satu hal yang tak kalah penting yaitu dilakukannya evaluasi mengenai produk sabun ramah lingkungan Pure Bars dilakukan oleh Mahasiswa FTK UINSA. Mahasiswa memberikan arahan mengenai kemasan produk yang harus dilengkapi dengan komposisi label, tanggal produksi, manfaat utama, serta akun media sosial. Segala arahan yang diberikan bertujuan untuk membangun serta memperkuat produk dari segi isi maupaun cara presentasi. Setiap masukan dijadikan bekal untuk memperbaiki Pure Bars serta cara presentasi ketika lomba. Evaluasi oleh mahasiswa FTK UINSA tak hanya membantu dari segi teknis, tetapi juga memberikan kepercayaan diri kepada siswa dalam menampilkan produknya.
Adanya kegiatan ini, selain melatih kreativitas dengan belajar membuat produk sabun ramah lingkungan Pure Bars, siswa MTsN 3 Kota Surabaya juga memperoleh pengalaman menari serta berharga tentang kerja sama tim antara mereka dengan mahasiswa FTK UINSA. Bimbingan yang diberikan oleh mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya merupakan salah satu faktor pelengkap proses penambahan informasi bagi siswa mengenai dunia kewirausahaan. Pure Bars tak hanya sekedar produk olahan sabun ramah lingkungan, tetapi juga menjadi simbol kolaborasi lintas jenjang dan wujud nyata pembelajaran yang menyenangkan.
