Kurikulum Program Studi Sejarah Peradaban Islam
Program Studi Sejarah Peradaban Islam (Prodi SPI) sejak didirikan pada tahun 1975 selalu berupaya mengikuti gerak perubahan yang terjadi di masyarakat. Hal tersebut tergambar melalui dinamika perkembangan prodi mulai dari nama atau nomenklatur hingga kurikulum. Diawali dengan analisis konteks, pengembangan kurikulum prodi dalam prosesnya melibatkan stakeholder internal dan eksternal. Para dosen, tenaga kependidikan, pengelola prodi, unit pengelola program studi (UPPS), pimpinan universitas, alumni, asosiasi program studi, masyarakat sejarah Indonesia, serta pengguna lulusan, dilibatkan secara intensif dalam memperoleh gambaran yang utuh tentang kebutuhan dalam redesain kurikulum. Sinergi ini dilakukan dalam rangka merespon kebutuhan masyarakat akan lulusan Prodi SPI.
Dinamika juga lahir sebagai respon atas tantangan dan tuntutan perubahan sebagai konsekuensi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kajian sejarah dan peradaban Islam dituntut tidak hanya mampu mengkaji sejarah terarsip atau terpendam di masa lalu, tetapi juga diarahkan pada upaya integrasi keilmuan dan keahlian dengan memanfaatkan instrumen teknologi digital yang sudah menjadi suatu keniscayaan zaman. Secara institusional, Prodi SPI diharapkan mampu melahirkan lulusan yang bukan saja memiliki wawasan sejarah dan peradaban Islam di tingkat lokal, tetapi juga mampu melakukan kajian yang lebih utuh dan holistik. Mereka diharapkan mampu melakukan riset kolaboratif dengan cakupan yang luas dan membantu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Selain mata kuliah wajib di tingkat universitas dan fakultas seperti Bahasa Indonesia, Pancasila, Kewarganegaraan, Pengantar Studi Islam, Studi Hadis, Studi al_Qur’an, Digital Humanities, dan Social Religious Skills, mahasiswa Prodi SPI juga akan mempelajari:
- Sejarah Peradaban Islam Klasik
- Sejarah dalam Al-Quran dan Al-Hadits
- Sejarah Peradaban Dunia
- Pengantar Ilmu Sejarah Peradaban Islam
- Sejarah Peradaban Islam Pertengahan
- Studi Teks Sejarah: Inggris
- Studi Teks Sejarah: Arab
- Studi Teks Sejarah: Sastra
- Studi Teks Sejarah: Bahasa Lokal
- Sejarah Islam Kawasan Asia Timur dan Tenggara
- Sejarah Islam Kawasan Asia Tengah dan Selatan
- Sejarah Islam Kawasan Afrika
- Sejarah Kelembagaan Islam
- Sejarah Pesantren
- Orientalisme dan Oksidentalisme
- Arkeologi Islam
- Sejarah Islam Nusantara
- Biografi Tokoh Islam
- Filologi dan Kodikologi
- Paleografi dan Epigrafi
- Sejarah Gerakan Radikal Dunia
- Sejarah Gerakan Radikal Indonesia
- Historiografi Islam Dunia
- Sejarah Intelektual Islam
- Sejarah Islam Indonesia Modern
- Pengantar Metodologi Penelitian
- Metodologi Penelitian Peradaban
- Metodologi Penelitian Sejarah
- Penelitian Sejarah
- Penelitian Peradaban
- Filsafat Sejarah
- Etnografi
- Ilmu Politik
- Antropologi
- Bahasa Belanda
- Sejarah Pemikiran Modern Islam
- Kearsipan Sejarah
- Penelitian Manuskrip
- Sejarah Perkotaan
- Sejarah Kesenian
- Sejarah Sosial Intelektual Islam
- Sejarah Minoritas Muslim: Eropa, Australia dan Amerika
- Teori-Teori Sosial
- Kewirausahaan Sejarah
- Sejarah Ekonomi Islam
- Museologi
- Fotografi dan Sinematografi