Pelatihan
Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme perangkat desa dalam menjalankan fungsi pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan masyarakat. Melalui pendekatan teoritis dan praktis, peserta akan dibekali kemampuan dalam tata kelola administrasi pemerintahan desa, perencanaan pembangunan partisipatif, serta pengelolaan keuangan desa yang transparan dan akuntabel.
Pelatihan ini juga memperkuat pemahaman tentang regulasi terbaru, digitalisasi layanan desa, serta etika birokrasi dalam pelayanan publik. Dengan pembelajaran berbasis studi kasus nyata, peserta akan mampu mengimplementasikan prinsip good governance di tingkat lokal.
Tujuan Pelatihan:
Meningkatkan kapasitas perangkat desa dalam bidang administrasi pemerintahan dan tata kelola keuangan.
Mendorong penerapan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi dalam pembangunan desa.
Mengembangkan kemampuan kepemimpinan, komunikasi publik, dan manajemen konflik di tingkat lokal.
Memperkuat integritas dan profesionalitas aparatur desa sesuai dengan tata kelola yang baik.
Pelatihan ini menyoroti pentingnya politik lokal dalam memperkuat demokrasi dan efektivitas desentralisasi. Peserta akan mempelajari praktik tata kelola daerah, otonomi, serta relasi antara pusat dan daerah. Dilengkapi studi kasus pemerintahan desa, kabupaten, dan kota.
Keunggulan:
Studi lapangan ke daerah percontohan.
Analisis kebijakan berbasis data dan regulasi terbaru.
Didesain bagi aparatur daerah, perangkat desa, dan peneliti kebijakan.
Pelatihan ini mendalami dinamika partai politik dan sistem kepemiluan di Indonesia. Peserta akan mempelajari strategi komunikasi politik, perilaku pemilih, serta praktik kampanye berbasis data.
Keunggulan:
Analisis real-time menggunakan data pemilu terkini.
Pelatihan langsung dengan konsultan politik profesional.
Cocok untuk kader partai, penyelenggara pemilu, dan peneliti politik.
Pelatihan ini membekali peserta dengan keterampilan dalam merancang, menganalisis, dan mengevaluasi kebijakan publik berbasis data dan partisipasi masyarakat. Fokus pada prinsip evidence-based policy dan tata kelola yang berkeadilan.
Keunggulan:
Praktik langsung perumusan naskah kebijakan (policy brief).
Pendampingan dari ahli kebijakan publik.
Cocok bagi ASN, NGO, dan peneliti sosial-politik.
Pelatihan ini mengupas fenomena politik identitas, isu gender, dan keberagaman budaya yang membentuk dinamika politik Indonesia. Peserta akan belajar bagaimana membangun narasi inklusif dan mengelola konflik identitas secara konstruktif.
Keunggulan:
Pendekatan interdisipliner antara politik, sosiologi, dan gender studies.
Studi kasus politik identitas di tingkat lokal dan nasional.
Pelatihan untuk aktivis, akademisi, dan pembuat kebijakan.
Pelatihan ini membahas bagaimana media digital memengaruhi perilaku politik, opini publik, dan demokrasi. Peserta akan memahami strategi komunikasi politik di ruang digital serta mitigasi terhadap misinformasi.
Keunggulan:
Workshop strategi kampanye digital politik yang etis.
Pendekatan praktis dengan analisis media sosial.
Pelatihan ideal bagi humas, konsultan politik, dan akademisi komunikasi.
Pelatihan ini membekali peserta dengan pemahaman komprehensif tentang dinamika sistem politik di Indonesia dan dunia, serta praktik tata kelola pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel. Peserta akan diajak menganalisis model sistem politik, relasi eksekutif-legislatif, dan strategi tata kelola publik yang adaptif di era digital.
Keunggulan:
Diajarkan oleh akademisi dan praktisi pemerintahan berpengalaman.
Simulasi kebijakan dan studi kasus tata kelola pemerintahan daerah.
Sertifikat kompetensi dari lembaga resmi.
Pelatihan ini mengajarkan teknik analisis konflik, resolusi damai, dan diplomasi politik. Peserta akan dilatih memahami akar konflik sosial-politik serta membangun strategi kolaboratif untuk perdamaian berkelanjutan.
Keunggulan:
Studi kasus konflik di tingkat lokal dan global.
Simulasi negosiasi dan mediasi politik.
Dapat diterapkan bagi mediator, pejabat publik, dan aktivis perdamaian.
Toggle Cont
Dalam era geopolitik dinamis, pelatihan ini mempersiapkan peserta memahami isu-isu global, peran diplomasi, dan kebijakan luar negeri Indonesia. Materi meliputi strategi soft power, negosiasi internasional, serta tantangan globalisasi.
Keunggulan:
Pembicara dari diplomat, akademisi HI, dan analis kebijakan luar negeri.
Simulasi diplomasi dan latihan negosiasi.
Menambah wawasan global bagi ASN dan mahasiswa politik.
ent
Pelatihan ini mengupas hubungan antara politik dan agama dalam konteks Islam, serta bagaimana tata kelola keagamaan dapat berkontribusi pada stabilitas politik dan harmoni sosial. Peserta akan memahami konsep good governance dalam lembaga keagamaan serta peran ormas Islam dalam politik nasional.
Keunggulan:
Pendekatan akademik dan praktis berbasis riset keislaman.
Diskusi mendalam dengan tokoh agama dan ilmuwan politik Islam.
Relevan bagi pengelola lembaga keagamaan dan pejabat publik.
MITRA PUKAPPOL







